DAFTAR PUSTAKA OTOMATIS
Sabtu, 5 November 2022
by UKM IPK PGSD-PGPAUD ULM
Pemateri: Riska Aulia Utami
Dalam kepenulisan karya ilmiah kita seringkali berhadapan dengan yang namanya sitasi dan daftar pustaka. Nah, maka dari itu untuk lebih lanjut kita akan membahas mengenai sitasi dan daftar pustaka pada kali ini.
APA ITU SITASI?
Sitasi (kutipan): Sitasi (citation) adalah kutipan dari suatu sumber tulisan
ilmiah seperti jurnal, buku teks dan sebagainya yang ditulis oleh orang lain
dan dirujuk untuk tujuan penulisan jurnal, makalah proseding, skripsi, tesis
disertasi dan sejenisnya. Secara umum sitasi atau kutipan terbagi menjadi
dua, yakni kutipan langsung dan kutipan tidak langsung (Juliandi, 2016):
a. Kutipan langsung adalah kalimat kutipan yang ditulis apa adanya
sebagaimana sumber aslinya, tidak dirubah, tidak diringkas oleh si
pengutip.
b. Kutipan tidak langsung adalah kalimat kutipan yang diringkas,
disimpulkan atau dibahasakan kembali oleh si pengutip berdasarkan
kalimat si pengutip sendiri tanpa mengurangi makna sumber aslinya.
Sitasi sebaiknya adalah kutipan tidak langsung. Dengan melakukan
pengutipan tidak langsung, berarti si pengutip telah berupaya untuk
menghindari plagiarisme dan telah melakukan reviu atau analisis terhadap
apa yang dirujuknya, bukan semata-mata memindahkan sepenuhnya isi
sumber referensi. Sumber referensi untuk kutipan tidak langsung seperti
yang tersedia di Microsoft Word diletakkan pada akhir kalimat, yakni nama
penulis referensi, tahun dan halaman. Contoh: Tahapan di dalam sebuah
penelitian tindakan adalah seperti model yang dibangun oleh Kurt Lewin
yakni melakukan perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi (Costello,
2007, hal. 14, dalam Juliandi, 2016).
APA ITU DAFTAR PUSTAKA?
Daftar pustaka (Bibliografi): Daftar pustaka atau bibliografi umumnya terletak
di bagian di akhir sebuah tulisan ilmiah. Di tempat tersebutlah dikumpulkan
sumber-sumber referensi secara lengkap dari segala referensi yang telah
dikutip oleh seorang penulis tulisan ilmiah. Umumnya format penulisan
daftar pustaka adalah menampilkan nama penulis baik penulis pribadi
(author) maupun lembaga (corporate author), diikuti dengan tahun tulisan,
judul tulisan, nama lembaga penerbit dan sebagainya. Berikut ini tiga contoh
penulisan daftar pustaka dari sumber buku, jurnal dan web site (Juliandi, 2016):
a. Buku: Nama akhir penulis dan diikuti dengan singkatan nama awal
penulis; tahun penerbitan; judul buku diketik miring dan berhuruf kapital
pada setiap awal kalimat; nama kota tempat penerbitan; nama penerbit.
b. Jurnal: Nama akhir penulis dan diikuti dengan singkatan nama awal
penulis; tahun penerbitan; judul artikel jurnal berhuruf kapital pada awal
kalimat; nama jurnal diketik miring dan berhuruf kapital pada setiap awal
kata; volume dan nomor jurnal; nomor halaman artikel jurnal.
c. Web site: Nama akhir penulis dan diikuti dengan singkatan nama awal
penulis; tahun penulisan; nama halaman web site diketik miring dan
berhuruf kapital pada setiap awal kalimat; bulan tanggal dan tahun saat
pengutipan artikel; nama web site diketik regular dan berhuruf kapital
pada setiap awal kata; alamat lengkap web site.
Penulisan sitasi dan daftar pustaka secara otomatis tersebut dapat menggunakan
fasilitas yang tersedia di dalam Microsoft Word. Jenis-jenis penulisan sitasi yang
disediakan di dalam Microsoft Word adalah sebagai berikut:
- Book
- Book section
- Journal article
- Article in periodical
- Conference proceedings
- Report
- Web site
- Document form web site
- Electronic source
LANGKAH-LANGKAH MENULIS SITASI/KUTIPAN (CITATION)
Teknik menulis sitasi menurut gaya APA di dalam Microsoft Word adalah sebagai
berikut: (1) Pilih menu References; (2) Pilih APA di bagian Style; (3) Pilih Insert
Citation; (4) Pilih Add New Sources.
- Pilih jenis sumber referensi di Type of Source (Book untuk sumber referensi yang berasal dari buku, Journal Article untuk sumber referensi yang berasal dari jurnal, Web site untuk sumber referensi yang berasal dari web site, dan lain-lain).
- Pilih Indonesian di Language (jika tidak ada pilihan Indonesian, pilih saja default atau English).
- Isi sumber referensi (misalnya untuk sitasi yang bersumber dari buku: Ketikkan nama penulis dengan lengkap tanpa disingkat pada Author atau nama lembaga pada Corporate Author. Jika nama penulis lebih dari satu pisahkan dengan menggunakan tanda titik koma (;); ketikkan judul buku di bagian Title dengan menggunakan huruf kapital pada awal kalimat, kecuali kata-kata yang memang harus berhuruf besar seperti nama agama, nama tempat, nama lembaga dan sebagainya; ketikkan tahun penerbitan pada Year, ketikkan nama kota tempat penerbitan pada City, ketikkan nama penerbit pada Publisher; Setelah selesai pilih OK.
LANGKAH-LANGKAH MENULIS DAFTAR PUSTAKA (BIBLIOGRAPHY)
Apabila sudah selesai mengetik sumber sitasi seperti di atas, maka secara
otomatis sumber kutipan telah terdaftar di daftar pustaka. Penulis hanya
membutuhkan mengaktifkan bibliography pada halaman tertentu yang
diinginkan penulis. Umumnya daftar pustaka (bibliografi) diletakkan pada
halaman akhir setelah kesimpulan atau penutup tulisan.
Langkah-langkah mengaktifkan atau memunculkan daftar pustaka adalah sebagai
berikut: (1) Pilih menu References; (2) Pilih APA di bagian Style; (3) Pilih
Bibliography; (4) Pilih lagi Insert Bibliography di bawahnya.
Nah, itu tadi merupakan pembahasan kita tentang sitasi dan daftar pustaka serta langkah-langkah menuliskannya. Semoga bermanfaat yaa^^
Referensi:
Juliandi, A. (2016). Sitasi & bibliografi: Cara otomatis penulisan kutipan dan daftar
pustaka di Microsoft Word untuk keperluan skripsi, tesis dan disertasi. Retrieved from
https://10.5281/zenodo.1040300
Komentar
Posting Komentar